Social Icons

Pages

Selasa, 10 Desember 2013

Tulisan 6

Malam hallowen
Tahun lalu aku dan  beberapa teman-teman ku merayakan pesta hallowen dengan memakai kostum yang cukup menyeramkan, tetapi di tahun ini sedikit berbeda dengan tahun yang lalu, dimana teman ku Disty, beberapa bulan lalu meninggal dengan cara yang mengenaskan, dia meninggal dengan cukup sadis dan biadab, sampai sekarang pun pembunuh Disty belum ditemukan dan kasus kematiannya masih menjadi misterius, polisi terus memburu pelaku pembunuhnya dan menyebarkan sketsa wajah pelaku yang didapat dari para saksi, dan hasilnya masih belum mampu teridentifikasi dengan sempurna.
Hallowen tahun ini menjenuhkan, biasanya disty yang membuat aku dan teman-teman ku tersenyum mendengar leluconnya, malam ini, aku dan teman-temanku membuat pesta hallowen dengan mengunjungi setiap rumah dan meminta permen dari rumah ke rumah, awalnya aku tidak merasakan kejanggalan yang terjadi pada suasana malam hallowen, tiba-tiba dari arah belakang ku, muncul pria yang tak dikenal membawa linggis, suasana mulai mencekam ketika pria itu dengan kalap mengacungkan linggis kepada teman-teman ku, SATU, DUA, TIGA aku menghitung teman-teman ku yang terkena serangan pria itu, aku tak tahu mengapa kami yang diserang, lalu tanpa ku duga, aku dan Nay, temanku, sedang bersembunyi dibalik pohon mendengar suara gergaji mesin yang sedang dioperasikan, segera saja aku menoleh kebelakang dan ternyata gergaji mesin itu mengenai Nay yang tercabik-cabik dengan kasar dan sadis, didepan mataku sendiri aku menyaksikan kematian beberapa teman-teman ku dengan sangat mengenaskan, kini tinggal aku sendiri yang harus menghadapi psikopat itu.
Berbekal sebuah batang besi, kini aku harus menghadapi dewa kematian ku sendiri, ternyata aku salah, psikopat itu lebih cepat dari apa yang kubayangkan, gergaji itu secara cepat mengarah kepada ku, seketika itu aku seperti dibawa ke masa lalu.
30 tahun di malam hallowen di tempat yang sama, sebuah peristiwa yang cukup mengerikan, anak-anak seusia kami dan berjumlah sama, mati secara mengenaskan dan sadis ditangan psikopat yang mengerikan, dan ini sudah menjadi tradisi yang mengerikan, dan kenapa pula dimalam hallowen itu pula tak banyak orang dewasa yang berkeliaran diluar.
Gergaji itu mulai merobek kulit dan badan ku, kini aku sadar, bahwa psikopat itu masih keturunan dari psikopat 30 tahun lalu dimalam hallowen itu dan ditaman ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates